Jamupedia

10 Tanaman Obat Pereda Nyeri Otot Pasca Olahraga dan Cara Penggunaannya

"Olahraga menjadi salah satu cara untuk menjaga kesehatan fisik dan mental kita, tapi tak jarang olahraga menimbulkan rasa pegal linu atau nyeri otot yang mengganggu. Beberapa tanaman obat ini bisa dimanfaatkan untuk mengurangi rasa nyeri dan pegal linu pada otot setelah aktivitas olahraga. "

Diterbitkan oleh : Newa  -  06/01/2025 13:30 WIB

3 Menit baca.

Masyarakat kini mulai sadar akan pentingnya olahraga. Kesadaran untuk melakukan olahraga ini tentunya merupakan hal positif yang harus dijaga konsistensinya. Olahraga secara teratur mampu menunjang kebugaran dan performa seseorang, maka dari itu olahraga penting dilakukan untuk menjaga kesehatan fisik serta mental kita. Tapi tak jarang olahraga menimbulkan rasa pegal linu dan nyeri otot yang cukup mengganggu. Berikut tanaman/bahan alami yang dapat Sobat coba saat mengalami nyeri otot atau pegal linu. 

sumber: klikdokter.com

1. Serai (Cymbopogon citratus)

Serai mengandung senyawa sitronelal dan geraniol yang dapat meredakan nyeri pada otot. Untuk membuat ramuan tradisional pereda nyeri otot menggunakan serai, siapkan sekitar 3-5 batang serai segar. Bersihkan serai kemudian memarkan menggunakan ulekan atau palu untuk mengeluarkan kandungan minyak atsiri yang ada di dalam batang serai. Selanjutnya siapkan tiga liter air bersih dan dididihkan, masukkan serai dan rebus selama 10 – 15 menit.

Sebelum menggunakan ramuan ini, Sobat harus memastikan suhu air tidak terlalu panas agar terasa nyaman saat digunakan untuk berendam. Rendam kaki atau bagian tubuh yang nyeri ke dalam air rebusan serai selama 10-15 menit, proses perendaman ini akan membantu meredakan nyeri dan merileksasi otot.

sumber: bola.com

2. Gandapura (Gaultheria)

Gandapura mengandung senyawa aktif seperti methyl salicylate. Senyawa ini dapat digunakan untuk meredakan nyeri otot serta mencegah terjadinya proses inflamasi. Selain itu, gandapura memiliki sensasi hangat yang dapat membantu melancarkan peredaran aliran darah dalam tubuh Sobat.

Jika sulit untuk mendapatkan tanaman gandapura, Sobat dapat menggunakan minyak gandapura sebagai gantinya. Sobat cukup mengoleskan minyak gandapura ke bagian tubuh yang terasa nyeri sambil dipijat perlahan untuk melemaskan otot yang tegang. Minyak gandapura ini dapat Sobat dapatkan di toko obat herbal maupun di apotek dengan harga terjangkau.

sumber: sadabhumi

3. Gandarusa (Justicia gendarussa)

Gandarusa mengandung senyawa justicin, alkaloid, flavonoid, flavonol-3-glikosida, minyak atsiri, luteolin, isoorientin (luteolin-6-C-glikosida), kumarin, iridoid, triterpenoid dan steroid, kalsium oksalat, tanin. Karena kandungan tersebut, gandarusa dapat membantu meredakan nyeri otot. Berikut cara memanfaatkan gandapura untuk nyeri otot. 

Siapkan 25 lembar daun gandarusa segar, 1/2 sendok teh air jeruk nipis, 2 sendok makan air, dan 3 butir lada. Cuci bersih daun gandarusa lalu haluskan, tambahkan air, perasan jeruk nipis, dan lada. Gosok secara lembut pada bagian yang sakit, diamkan selama 10 – 15 menit. Lakukan 2 kali dalam sehari hingga nyeri otot yang Sobat alami membaik. Sobat juga dapat membeli minyak gandarusa di apotek atau toko herbal. 

sumber: klikdokter.com

4. Jahe merah (Zingiber officinale)

Jahe merah memiliki kandungan gingerol dan minyak atsiri yang mampu mengurangi rasa nyeri. Sensasi hangat dari jahe merah dapat membuat tubuh Sobat terasa nyaman, melancarkan peredaran darah, dan merileksasi otot. Berikut cara membuat ramuan pereda nyeri otot dari jahe merah. 

Haluskan 50 gram jahe merah dan tambahkan 1 sendok makan air hangat, oleskan pada bagian tubuh  yang pegal atau nyeri sambil diurut pelan – pelan. Sobat juga bisa merebus 1 buah jahe merah dan 2 buah serai yang sudah geprek. Rebus kedua bahan dengan 2 gelas air hingga tersisa 1 gelas kemudian diminum selagi hangat.

sumber: kompas.com

5. Gaharu (Aquilaria malaccensis)

Dalam pengobatan tradisional, minyak pohon gaharu digunakan untuk meredakan kejang otot dan nyeri otot. Minyak pohon gaharu mengandung senyawa flavonoid yang memiliki efek analgesik dan antipiretik untuk meredakan nyeri otot. Selain itu, minyak pohon gaharu memiliki aroma yang mampu meningkatkan energi dan harmonisasi otak.

Sobat dapat memanfaatkan minyak gaharu untuk meredakan pegal dan nyeri otot.  Cukup oleskan minyak gaharu di bagian tubuh yang nyeri sambil diurut perlahan. Gunakan minyak gaharu secara rutin untuk mempercepat penyembuhan. Sobat bisa mendapatkan minyak pohon gaharu di toko obat tradisional maupun di apotek terdekat.

sumber: detik.com

6. Kencur (Kaempferia galanga)

Kencur merupakan tanaman asli dari Indonesia yang banyak dimanfaatkan dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Kencur mengandung senyawa minyak atsiri, kaempferol, sinamaldehid, borneol, dan cineol. Secara empirik kencur berkhasiat sebagai obat batuk, gatal – gatal pada tenggorokan, perut kembung, mual, masuk angin, pegal – pegal, sebagai kompres bengkak atau radang, tetanus, dan perangsang nafsu makan.

Sobat dapat mengkonsumsi ramuan beras kencur untuk mengatasi pegal linu yang sedang Sobat rasakan. Sobat dapat merebus 2 buah kencur dengan 2 gelas air hingga menjadi 1 gelas lalu diminum secara rutin hingga membaik.

sumber: kompas.com

7. Ciplukan (Physalis angulata)

Tanaman ciplukan umumnya dimanfaatkan buahnya untuk dimakan. Namun ternyata, ada manfaat lain dari tanaman ciplukan selain buahnya yang bisa dikonsumsi. Masyarakat Bali dan Jawa menggunakan tanaman ciplukan untuk mengurangi cacar air, sedangkan masyarakat suku Melayu menggunakan daun ciplukan untuk mengatasi pegal linu.

Caranya dengan menumbuk daun ciplukan dan dicampurkan dengan kapur sirih, kemudian ditempelkan pada bagian yang terkena pegal linu selama 10 – 15 menit, ulangi penggunaan hingga pegal linu atau nyeri yang Sobat alami membaik.

sumber: detikhealth.com

8. Brojo lintang (Iris domestica)

Tanaman ini mengandung tanin dan polifenol yang dapat digunakan untuk meredakan nyeri pada otot. Tidak seluruh bagian tanaman brojo lintang dapat dimanfaatkan, biji brojo lintang mengandung racun yang sebaiknya Sobat hindari penggunaannya. Berikut cara membuat ramuan pegal linu dari tanaman brojo lintang.  

Ambil daun brojo lintang secukupnya kemudian tumbuk hingga halus lalu balurkan pada daerah yang terasa pegal linu dan diamkan selama seharian. Bila pegal linu belum membaik, ulangi penggunaan daun brojo lintang hingga pegal linu yang Sobat rasakan sembuh.

sumber: picturethis.com

9. Kayu Putih (Melaleuca leucadendra)

Kayu putih sangat familiar digunakan sebagai minyak angin atau minyak aromatik yang memiliki bau segar yang khas. Secara empiris minyak kayu putih digunakan untuk menghilangkan bengkak dan nyeri. Kandungan yang berkhasiat untuk meredakan nyeri adalah terpineol.

Sobat dapat mengoleskan minyak kayu putih ke bagian tubuh yang nyeri atau pegal linu sambil diurut secara perlahan. Bisa juga dilakukan dengan meremas daun kayu putih kemudian diletakkan ke bagian tubuh yang linu, dapat juga dengan merebus beberapa daun kayu putih lalu meminumnya.

sumber: brin.go.id

10. Cabe jawa (Retrofracti fructus)

Cabe jawa mengandung piperin, senyawa ini memiliki sensasi pedas dan dapat digunakan untuk meredakan bagian tubuh yang terasa pegal dan nyeri. Namun penggunaan dari buah cabe jawa segar tidak dianjurkan karena rasa pedas dari buah cabe jawa segar dapat menyebabkan iritasi dan rasa terbakar pada kulit Sobat.

Sebagai alternatif sobat bisa menggunakan boreh yang mengandung cabe jawa atau minum jamu pegal linu dengan bahan utama cabe jawa.

sumber: kompas.com

 

Daftar pustaka :

  • Thaillah & Linda. (2021). Formulasi dan Evaluasi Sediaan Balsem Stik dari Oleoresin Jahe Merah (Zingiber officinale Rosc) sebagai Pereda Nyeri Otot dan Sendi. Journal of Pharmaceutical and Sciences. 4(1) : 34-40.
  • Koy, dkk. (2020). Literatur Review : Fitoterapi Penyakit Arthritis, Rheumatoid, dan Myalgia. Fakultas Farmasi Institut Teknologi dan Kesehatan Bali.
  • Putu, (2020). Efek Analgetik dan Antiinflamasi Kaempferia galanga (Kencur). Jurnal WICAKSANA. 4(1) : 15-19.
  • Monica, dkk. (2023). Pengujian Efek Analgesik Ekstrak Metanol Daun Gaharu (Aquilaria malaccencis Lam) pada Tikus Putih Jantan Galur Wistar (Rattus novergicus). Jurnal Siti Rufaidah. 4(1) : 25-36.
  • Fadhil, dkk. (2023). Ciplukan (Physalis angulata L) : Review Tanaman Liar yang Berpotensi sebagai Tanaman Obat. Jurnal Farmasi Indonesia. 15(2) : 134-141.
  • Anita, dkk. (2024). Pemanfaatan Rebusan Serai dalam Pengobatan Tradisional untuk Nyeri Kaki di Posyandu Desa Manen Kaleka Tahun 2024. Medical Laboratory Journal. 2(3): 95-103.
  • Wangiyana. (2020). Medical Effective Review of Agarwood Leaves From Aquilaria and Gyrinopsis Genera. Jurnal Silva Samalas. 3(1):36-43.