Jamupedia

Teh Talua, Teh Telur Khas Minang Penambah Stamina

"Teh Talua sudah ada sejak Tanam Paksa terjadi di Sumbar. Pada waktu itu pekerja paksa atau masyarakat dilarang untuk mengonsumsi kopi seperti yang diminum orang Belanda. Hal itu menyebabkan masyarakat berinovasi membuat teh dari daun kopi atau dari teh sisa ampas pabrik"

Diterbitkan oleh : administrator  -  11/11/2021 16:30 WIB

0 Menit baca.

Indonesia memiliki berbagai jenis minuman atau wedang tradisional. Semuanya memiliki ciri khas dan manfaatnya masing-masing. Kali ini Jamupedia akan membahas tentang teh unik yang disebut dengan Teh Talua. Minuman yang juga bisa disebut dengan teh telur ini berasal dari Sumatera Barat (Sumbar), khususnya Bukit Tinggi. Kunci pengolahan teh talua adalah teknik pencampuran telur. Apabila cara mengolah telur kurang tepat, alih-alih mendapatkan minuman yang nikmat, justru teh yang dihasilkan akan menjadi amis.

Sumber: id.tastemade.com

Munculnya Teh Talua

Awal mula munculnya teh talua diperkirakan sudah sejak zaman kolonial Belanda. Laman Katasumbar.com, mengutip buku berjudul Teh Talua karya Eddi Novra, mengungkapkan bahwa Teh Talua sudah ada sejak Tanam Paksa terjadi di Sumbar. Pada waktu itu pekerja paksa atau masyarakat dilarang untuk mengonsumsi kopi seperti yang diminum orang Belanda. Hal itu menyebabkan masyarakat berinovasi membuat teh dari daun kopi atau dari teh sisa ampas pabrik. Masyarakat kemudian mencampur teh itu dengan telur ukuran kecil yang tidak laku dijual.

Selain cerita tersebut, ada juga folklore terkait munculnya teh talua yang berhubungan dengan pembangunan jam gadang. Diceritakan pembangunan jam gadang menggunakan kapur, pasir putih, dan putih telur. Kemudian para pekerja menggunakan kuning telur yang tak terpakai untuk dicampur dengan teh. Jadilah Teh Talua.

Terlepas dari  cerita versi siapa yang paling benar, yang jelas kini teh talua sangat populer di Sumbar. Minuman ini hampir selalu ada di setiap rumah makan. Bahkan teh talua menjadi salah satu ikon yang menarik wisatawan yang berkunjung ke Sumbar.

Cara Membuat Teh Talua

Untuk membuat teh talua siapkan berbagai bahan berikut ini; teh, gula pasir, kayu manis bubuk, kuning telur (ayam atau bebek), susu kental manis, jeruk nipis, dan air secukupnya. Cara membuat teh talua diawali dengan merebus air sesuai kebutuhan. Selanjutnya, rebus atau seduh teh hingga air berubah warna,  kemudian siapkan kuning telur (Sobat bisa memakai telur ayam atau telur bebek, sesuaikan selera Sobat). Kocok kuning telur dan gula hingga larut dan berbusa. Lakukan itu langsung di gelas saji. Setelah berbusa, tuang air teh ke kuning telur yang sudah dikocok. 

Untuk versi orisinil biasanya teh yang dihasilkan ada dua tingkat, di mana bagian bawah adalah teh, dan bagian atas adalah kuning telur. Biasanya ada juga yang menambahkan susu kental manis sehingga tampilan teh talua menjadi tiga tingkat. Terakhir tambahkan perasan jeruk nipis agar rasa teh talua semakin segar dan menghilangkan sisa amis dari kuning telur. Kayu manis biasanya ditaruh di atas teh talua, namun ada juga yang lebih memilih bubuk  kayu manis diaduk bersama gula dan kuning telur.

Manfaat Teh Talua

Teh Talua sangat terkenal di Sumbar. Minuman ini dipercaya bisa menambah tenaga. Oleh karena itu teh talua biasa diminum pagi hari sebelum memulai aktivitas.  Meski demikian, teh talua juga cocok diminum setelah seharian bekerja, agar badan terasa hangat dan tenaga kembali pulih. Teh talua juga dipercaya mampu menambah stamina pria dewasa. Sumber tenaga ini dihasilkan dari lemak yang dikandung oleh kuning telur.

Dikutip dari laman Liputan 6, teh talua juga bagus untuk menjaga kesehatan mata. Zat karotenioid yang dikandung dalam teh talua dipercaya dapat mengatasi gangguan pada mata. Teh talua juga bisa dibilang sebagai sumber vitamin. Kuning telur setidaknya mengandung empat jenis vitamin, mulai dari Vit.A, D, E, dan K.