Kupas Temulawak Bagian (4): Temulawak Teman Baik Lambung
"Mahasiswa identik dengan masalah lambung. Mereka sering menunda makan, apalagi mahasiswa tingkat akhir yang tengah menyusun skripsi, yang kerap membuat stres. Hal itu memicu produksi asam lambung naik drastis. Minum jamu temulawak bisa jadi obat untuk meredakan nyeri lambung"Diterbitkan oleh : Windri Astuti - 17/04/2024 09:13 WIB
1 Menit baca.
Jamu temulawak mengandung senyawa seperti, kurkumin, monoterpen, minyak atsiri, mineral, protein dan lain-lain. Khasiatnya sebagai antioksidan, anti inflamasi, anti bakteri, anti iritasi dan lain-lain.
Kandungan itulah yang bermanfaat tinggi untuk membantu mengatasi asam lambung. Seperti, kurkumin yang dapat merangsang empedu untuk menghasilkan zat yang mampu mengatasi berbagai masalah. Kandungan antioksidannya mampu membunuh bakteri penyebab asam lambung naik.
Produk herbal temulawak sudah beredar dalam berbagai pilihan seperti, serbuk, kapsul dan sachet. Sobat bisa mendapatkan jamu temulawak dengan mudah di tukang jamu keliling dan toko jamu. Namun, sobat juga bisa membuatnya sendiri dengan cara seperti ini:
Bahan:
- 40 g temulawak
- 1500 air
Cara:
- Temulawak diiris tipis-tipis dan diangin-anginkan.
- Rebus hingga mendidih lalu saring.
- Diamkan beberapa saat dan minumlah.
Sobat bisa konsumsi jamu temulawak sehari sekali saat sakit menyerang. Untuk menghindari asam lambung naik, makanlah dengan teratur. Pilihlah makanan yang bernutrisi dan makanan yang tidak menyebabkan asam lambung.
Selamat mencoba!
Daftar Pustaka:
Tilaar, Martha, dkk. 2010. The Green Science Of Jamu: Pendekatan Pragmatik untuk Kesehatan dan Kecantikan. Jakarta: Dian Rakyat
Suparni, Ibunda; Wulandari, Ari. 2012. Herbal Nusantara: 1001 Ramuan Tradisional Asli Indonesia. Yogyakarta: Rapha Publishing.
BACA JUGA:
Aneka manfaat dan resep jamu temulawak bisa sobat baca di artikel selanjutnya.
Bagian 1 http://jamupedia.com/jaga-stamina-tubuh-dengan-jamu-temulawak/
Bagian 2 https://jamupedia.com/kupas-temulawak-bagian-2/
Bagian 3 https://jamupedia.com/kupas-jamu-temulawak-bagian-3/